 |
| lapakqq |
Lapakbandarqq - THE FINAL BLADE (2018)
Genre: Action, China
Release: 14 April 2018 (China)
IMDB Rating: 4.6
Cast: Haibo Chang, Wilson Ke, Queenie Pei
Synopsis: Awal Dinasti Qing, penjaga Jin (penjaga kekaisaran Ming) yang terbunuh di istana umum Li, memenangkan Piala Ayam kembali. tiga ratus tahun kemudian, di dalam kuil, memimpin penjaga Jin He Fan sedang sekarat untuk melindungi cangkir ayam dari pemburu harta karun David Wong, Dia penggemar tewas dalam pertempuran, hanya selamat adalah putranya Dia Xingyun, harta masuk ke dalam dekat danau. Hingga saat ini, Misteri Cup Ayam muncul dalam pelelangan, Para pemburu mencuri Piala, tetapi He Xingyun menghentikan mereka dan mengusir mereka. Anak lelaki muda Li Moxun melihat gerakannya dan begitu dikagumi dan ingin menjadi muridnya, tetapi He Xingyun mengenakan topeng penjaga Jin dan juga menghilang segera setelah penderitaan. Li Moxun kemudian mencari dia setiap hari, dan menemukan dia sebagai juru masak di toko mie. Kemudian Li Moxun mulai menunjukkan sikapnya untuk menjadi murid Jin Guard He Xingyun, pada awalnya Ia Xingyun tidak menerimanya, tetapi setelah Li Moxun lulus banyak tes oleh tuannya, ia menjadi Murid dari He Xingyun yang merupakan satu-satunya yang selamat. Jin Guard, Li juga tahu misinya adalah melindungi harta karun Chicken Cup, hingga kemudian dia tahu bahwa ada misteri besar yang tersembunyi. Jadi para pemburu harta karun datang, yang merupakan Ninja bersenjata, pertempuran berlanjut, Master Li Moxun, He Xingyun terluka parah saat bertarung melawan Ninja. Jadi Li Moxun melanjutkan misi untuk melindungi Piala juga berjuang untuk tuan dan teman-temannya. Cangkir Ayam adalah harta yang disahkan oleh Kaisar Ming, penjaga Jin adalah penjaga kekaisaran Dinasti Ming yang mendapat misi untuk melindungi Piala Ayam. Dan setelah ratusan tahun, Piala Ayam masih ada dan satu-satunya penjaga Jin yang masih hidup, He Xingyun. Para pemburu harta karun bersedia membunuhnya dan mendapatkan Piala Ayam, Dia Xingyun kemudian meneruskan misinya ke pemuda Li Moxun, pertempuran berlanjut lagi.
0 komentar:
Posting Komentar